Futures

Bitget futures: Cara menggunakan trailing stop

2025-06-05 08:5902

Apa itu order trailing stop?

Order trailing stop adalah alat perdagangan tingkat lanjut yang ditawarkan oleh Bitget yang memungkinkan pengguna menetapkan order beli dan jual yang dinamis berdasarkan fluktuasi harga di pasar kripto. Tidak seperti order limit atau pasar tradisional, trailing stop mengikuti pergerakan pasar dan secara otomatis terpicu ketika kondisi tertentu terpenuhi, membantu pengguna menangkap peluang yang lebih baik di pasar yang volatil.

Trailing stop sangat berguna dalam skenario berikut:

Mengunci profit: Menjual secara otomatis setelah harga naik ke level tertentu.

Membeli penurunan: Membeli secara otomatis saat harga turun ke target rendah.

Pasar yang volatil: Gunakan pelacakan dinamis untuk menghindari ketinggalan selama volatilitas tinggi.

Parameter utama order trailing stop

Saat menempatkan order trailing stop di Bitget, kamu harus mengatur parameter utama berikut:

1. Harga pemicu: Harga di mana order trailing stop menjadi aktif.

2. Tingkat callback: Persentase perbedaan antara harga trailing dan harga pasar tertinggi atau terendah, yang digunakan untuk menentukan kapan order dieksekusi. Misalnya, jika tingkat callback adalah 2%, order jual akan terpicu ketika harga turun 2% dari puncaknya.

3. Jumlah: Jumlah yang ingin kamu beli atau jual.

4. Arah: Pilih long atau short.

Bagaimana cara menyiapkan order trailing stop di Bitget?

Ikuti langkah-langkah berikut untuk menempatkan order trailing stop di platform Bitget:

1. Masuk ke akun Bitget kamu: Buka situs web Bitget atau buka aplikasi seluler dan masuk.

2. Buka antarmuka perdagangan: Pilih Futures dari beranda dan pilih pasangan perdagangan yang diinginkan, seperti BTCUSDT.

3. Pilih trailing stop: Pada panel order, pilih Trailing stop.


Bitget futures: Cara menggunakan trailing stop image 0

4. Tetapkan parameter kamu:

Masukkan harga pemicu.

Tetapkan tingkat callback (misalnya, 1% atau 2%).

Masukkan jumlah order.

5. Konfirmasi dan kirim: Tinjau parametermu, lalu klik Buka (Long/Short ) atau Tutup (Long/Short ) untuk melakukan order. Sistem akan secara otomatis mengaktifkannya ketika harga pasar mencapai kondisi pemicu kamu.

6. Pantau ordermu: Periksa status di bawah Order terbuka atau Order pemicu. Kamu dapat menyesuaikan atau membatalkan order yang tidak terpicu kapan saja.

Manfaat trailing stop

Trading otomatis: Tidak perlu terus-menerus memantau pasar; order dipicu secara otomatis.

Penyesuaian dinamis: Tingkat callback memungkinkan ordermu beradaptasi dengan perubahan harga, sehingga efektif dalam kondisi berbagai pasar.

Pengendalian risiko: Kondisi yang telah ditentukan sebelumnya membantu mengurangi perdagangan emosional.

Fleksibilitas: Mendukung order limit dan pasar untuk menyesuaikan dengan strategi yang berbeda.

Contoh dunia nyata

Contoh 1: Buka posisi long pada saat pullback (order beli trailing stop)

Skenario
BTCUSDT saat ini diperdagangkan pada harga 60.000 USDT. Trader merasa bullish namun lebih memilih untuk membuka posisi long setelah terjadi pullback untuk menghindari pembelian di puncak.

Tindakan:

1. Tetapkan order beli trailing (buka posisi long pada saat pullback):

Harga referensi: 60.000 USDT (harga saat ini)

Tingkat callback: 5% (memicu order ketika harga mengalami pullback 5% dari harga tertinggi)

Harga pemicu: dihitung secara otomatis sebagai: Harga tertinggi × (1 - 5%)

Ukuran order: 1 BTC (order pasar)

Pergerakan pasar:

Harga naik dari 60.000 menjadi 62.000 USDT (order tidak terpicu).

Terus naik hingga 65.000 USDT (level tertinggi baru). Sistem mulai melacak pullback.

Ketika harga turun menjadi 61.750 USDT, sistem secara otomatis memicu order beli untuk membuka posisi long sebesar 1 BTC.

Poin-poin penting:

Hindari mengejar harga: Hanya masuk setelah terjadi pullback untuk mengurangi biaya entri.

Penyesuaian dinamis: Setiap level tertinggi baru menghitung ulang harga pemicu, selalu mempertahankan kondisi pullback 5%.

Contoh 2: Buka posisi short pada saat rebound (order jual trailing stop)

Skenario
ETHUSDT saat ini diperdagangkan pada angka 3200 USDT. Trader merasa bearish namun lebih memilih untuk membuka posisi short setelah terjadi rebound untuk menghindari penjualan panik (panic selling).

Tindakan:

1. Tetapkan order jual trailing (short pada saat rebound):

Harga referensi: 3200 USDT (harga saat ini)

Tingkat rebound: 4% (memicu order ketika harga rebound 4% dari harga terendah)

Harga pemicu: Dihitung secara otomatis sebagai: Harga terendah × (1 + 4%)

Ukuran order: 10 ETH (order pasar atau limit)

Pergerakan pasar:

Harga turun dari 3200 ke 3000 USDT (order tidak terpicu).

Terus turun hingga 2800 USDT (level terendah baru). Sistem mulai melacak rebound: Harga pemicu = 2800 × (1 + 4%) = 2912 USDT.

Ketika harga naik menjadi 2912 USDT, sistem secara otomatis memicu order short sebesar 10 ETH.

Poin-poin penting:

Hindari aksi jual panik: Masuk saat rebound untuk entri short yang lebih baik.

Penyesuaian dinamis: Setiap titik terendah baru menghitung ulang harga pemicu, selalu menjaga kondisi rebound sebesar 4%.

Kesimpulan

Order trailing stop Bitget memberikan cara yang ampuh bagi para trader untuk mengotomatiskan dan mengoptimalkan strategi mereka di pasar kripto yang volatil. Dengan menetapkan harga pemicu dan tingkat callback secara cermat, pengguna dapat mengelola risiko dengan lebih baik dan memaksimalkan potensi imbal hasil.