Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli KriptoPasarTradingFuturesEarnWeb3WawasanSelengkapnya
Trading
Spot
Beli dan jual kripto dengan mudah
Margin
Perkuat modalmu dan maksimalkan efisiensi dana
Onchain
Trading Onchain, tanpa on-chain
Konversi
Tanpa biaya, tanpa slippage
Jelajah
Launchhub
Dapatkan keunggulan lebih awal dan mulailah menang
Copy
Salin elite trader dengan satu klik
Bot
Bot trading AI yang mudah, cepat, dan andal
Trading
Futures USDT-M
Futures diselesaikan dalam USDT
Futures USDC-M
Futures diselesaikan dalam USDC
Futures Koin-M
Futures diselesaikan dalam mata uang kripto
Jelajah
Panduan fitur
Dari pemula hingga mahir di perdagangan futures
Promosi Futures
Hadiah berlimpah menantimu
Ringkasan
Beragam produk untuk mengembangkan aset Anda
Earn Sederhana
Deposit dan tarik kapan saja untuk mendapatkan imbal hasil fleksibel tanpa risiko
Earn On-chain
Dapatkan profit setiap hari tanpa mempertaruhkan modal pokok
Earn Terstruktur
Inovasi keuangan yang tangguh untuk menghadapi perubahan pasar
VIP dan Manajemen Kekayaan
Layanan premium untuk manajemen kekayaan cerdas
Pinjaman
Pinjaman fleksibel dengan keamanan dana tinggi
Perusahaan Komputer Kuantum Ini Tantang Publik Bobol Kriptografi Bitcoin, Hadiahnya 1 BTC

Perusahaan Komputer Kuantum Ini Tantang Publik Bobol Kriptografi Bitcoin, Hadiahnya 1 BTC

CoinvestasiCoinvestasi2025/04/17 21:11
Oleh:Coinvestasi

Project Eleven, perusahaan quantum computing, mengumumkan kompetisi perdana mereka bertajuk Q-Day Prize senilai 1 Bitcoin bagi siapa saja yang berhasil membobol sistem kriptografi elliptic curve (ECC) menggunakan algoritma Shor di perangkat quantum computing dalam waktu satu tahun.

Menurut keterangan resmi Project Eleven pada Rabu (16/4/2025), tujuan dari kompetisi ini adalah untuk mengukur secara nyata seberapa besar ancaman teknologi kuantum terhadap sistem keamanan inti Bitcoin. Pihaknya menyebut bahwa quantum computing memiliki potensi besar untuk membongkar algoritma kriptografi yang saat ini melindungi jaringan Bitcoin.

“Kami baru saja meluncurkan Q-Day Prize. 1 BTC untuk tim pertama yang berhasil memecahkan kriptografi Bitcoin versi mainan dengan menggunakan quantum computing. Batas waktu: 5 April 2026,” tulis Project Eleven.

We just launched the Q-Day Prize.

1 BTC to the first team to break a toy version of Bitcoin’s cryptography using a quantum computer.

Deadline: April 5, 2026
Mission: Protect 6M BTC (over $500B)

— Project 11 (@qdayclock) April 16, 2025

Baca juga: Chip Komputer Kuantum IBM, Ancam Kripto?

Uji Ancaman Quantum Computing Terhadap Keamanan Bitcoin

Bitcoin sendiri menggunakan skema tanda tangan digital ECDSA untuk memverifikasi transaksi. Jika quantum computing berhasil menjalankan algoritma Shor secara efektif, maka ada kemungkinan untuk mengekstrak private key dari public key yang ditampilkan secara publik, yang berarti keamanan wallet bisa terancam.

Project Eleven memperkirakan lebih dari 6,2 juta Bitcoin benilai hampir US$500 miliar berada dalam risiko jika skenario ini benar-benar terjadi.

CEO dan Co-Founder Project Eleven, Alex Pruden, mengatakan bahwa saat ini belum ada kepastian seberapa dekat kita dengan “hari kiamat kriptografi” akibat kemajuan quantum computing. Melalui Q-Day Prize, Project Eleven ingin mengubah ancaman teoretis ini menjadi skenario nyata yang bisa diuji secara ilmiah.

Sejumlah raksasa teknologi seperti Alibaba, Amazon, Google, dan IBM juga tengah berlomba mengembangkan teknologi quantum computing.

Microsoft, Google, and now Amazon have revealed that they are investing massive resources into developing quantum computing hardware.

Yet there are still folks in denial who think the entire field is a scam that will never materialize results.

— Jameson Lopp (@lopp) February 27, 2025

Pada Februari 2025, Microsoft mengklaim telah mencapai terobosan besar melalui chip kuantum Majorana 1 yang memanfaatkan delapan topological qubit, unit dasar informasi dalam komputasi kuantum. Teknologi ini dinilai berpotensi untuk menembus sistem enkripsi modern.

Cyperphunk Bitcoin, Jameson Lopp, baru-baru ini berpendapat bahwa bahwa pertanyaan mengenai seberapa besar kepedulian industri terhadap komputasi kuantum saat ini “tidak dapat dijawab”.

“Saya pikir ini masih jauh dari krisis, tetapi mengingat sulitnya mengubah Bitcoin, ada baiknya kita mulai mendiskusikannya secara serius,” kata Lopp.

Baca juga: Chip Komputer Kuantum Google Jadi Ancaman Baru untuk Bitcoin, Benarkah?



0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Raih Token Baru
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!

Kamu mungkin juga menyukai