Pemegang token Aave telah menyetujui proposal tata kelola untuk memulai pembelian kembali token tata kelola protokol keuangan terdesentralisasi (DeFi), yaitu AAVE, sebagai bagian dari perombakan tokenomics yang lebih luas, seperti yang diumumkan oleh Aave pada 9 April.
Proposal tersebut — yang disetujui oleh lebih dari 99% pemegang token AAVE — mengizinkan protokol untuk membeli kembali token AAVE senilai $4 juta, cukup untuk satu bulan pembelian kembali.
Langkah ini merupakan “langkah pertama” menuju rencana yang lebih luas untuk membeli kembali $1 juta token AAVE setiap minggu selama enam bulan. Ini juga merupakan contoh terbaru dari protokol DeFi yang menerapkan mekanisme pembelian kembali sebagai respons terhadap permintaan pemegang token.
“Tujuannya adalah untuk secara berkelanjutan meningkatkan akuisisi AAVE dari open market dan mendistribusikannya ke Cadangan Ekosistem,” bunyi proposal tersebut.
Proposal pembelian kembali saham tersebut lolos dengan dukungan yang sangat besar. Sumber: Aave
Harga token AAVE melonjak lebih dari 13% pada 9 April, membawa market cap menjadi lebih dari $2,1 miliar, menurut data dari CoinGecko.
Baca Juga Inilah Sektor DeFi yang Diprediksi Tumbuh Pada 2025
Popularitas Pembelian Kembali Meningkat
Pada bulan Maret, Inisiatif Chan Aave (ACI), sebuah kelompok penasihat tata kelola, mengusulkan perombakan tokenomics yang mencakup alokasi pendapatan baru bagi pemegang token AAVE, fitur keamanan tambahan bagi pengguna, dan pembentukan “Aave Finance Committee.”
Aave adalah protokol DeFi paling populer di Web3 dengan total nilai terkunci melebihi $17.5 miliar per 9 April menurut DefiLlama.
Aave adalah protokol DeFi yang paling populer dari TVL. Sumber: DeFILlama
Protokol ini juga termasuk salah satu penghasil biaya terbesar di DeFi dengan perkiraan pendapatan biaya tahunan sebesar $350 juta berdasarkan data tersebut.
Protokol DeFi semakin berada di bawah tekanan untuk memberikan pemegang token bagian dari pendapatan protokol — sebagian karena Presiden AS Donald Trump telah menciptakan lingkungan regulasi yang lebih ramah bagi protokol DeFi di Amerika Serikat.
Proyek-proyek seperti Ethena, Ether.fi dan Maple sedang melakukan uji coba mekanisme akumulasi nilai untuk token asli mereka. Pada bulan Januari lalu, komunitas Maple Finance mengusulkan pembelian kembali token SYRUP asli dan mendistribusikannya sebagai imbalan kepada para staker.
Pada bulan Desember lalu، Ether.fi، penerbit liquid restaking tokens، merencanakan pengalihan 5% pendapatan protokolnya menuju pembelian kembali tokens ETHFI asli.
Demikian pula، Ethena، penerbit stablecoin berbasis hasil، setuju untuk membagikan sebagian sekitar $200 juta dalam pendapatan protokoler kepada para pemegang tokennya pada bulan November.
