Berdasarkan laporan penelitian Coinbase, korelasi antara pasar kripto dan pasar saham mencapai titik tertinggi sepanjang sejarah pada bulan September 2024, mencapai sekitar 50 persen. Hal ini sebagian besar dipicu oleh kebijakan moneter yang longgar di AS dan Tiongkok.
Beberapa peristiwa ekonomi utama dalam beberapa bulan terakhir menunjukkan bahwa semakin banyak investor yang melihat kesamaan pergerakan antara kedua pasar ini, yang menimbulkan antusiasme menjelang bulan Oktober, yang secara historis menjadi bulan yang kuat bagi kripto.
Dampak Kebijakan Moneter Terhadap Pasar Kripto
Kebijakan penurunan suku bunga yang agresif dari The Fed berperan besar dalam memicu korelasi ini. Setelah pengumuman pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin, harga Bitcoin melonjak melampaui angka US$64.000, yang diikuti dengan peningkatan nilai saham terkait kripto, termasuk saham Coinbase (COIN) dan Microstrategy (MSTR).
Data menunjukkan bahwa langkah-langkah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi ini memiliki efek positif yang sama terhadap pasar saham dan kripto, memberikan momentum bagi kedua jenis aset tersebut.
Hubungan Baru Antara Pasar Saham dan Kripto
Dalam perkembangan terbaru, pasar berjangka saham AS bergerak seiring dengan harga kripto selama periode ini. Banyak saham AS mencapai level tertinggi baru sejalan dengan kenaikan harga Bitcoin.
Bahkan, koefisien korelasi 40 hari antara S&P 500 dan 100 kripto teratas mencapai 0,67, mendekati rekor sebelumnya di 2022 yang mencapai 0,72.
Hal ini menandakan adanya hubungan yang semakin erat antara kedua pasar, di mana para investor kini menilai risiko di pasar saham dan kripto dengan cara yang lebih serupa.
Ethereum Mengungguli Bitcoin di Tengah Tren Ini
Menariknya, dalam periode korelasi tinggi ini, Ethereum telah berhasil mengungguli Bitcoin. Data terbaru menunjukkan bahwa Ethereum mengalami kenaikan sebesar 8 persen dibandingkan Bitcoin seminggu setelah pengumuman pemotongan suku bunga oleh The Fed.
Bahkan dalam sepekan terakhir, Ethereum tetap menunjukkan performa yang lebih baik dengan kenaikan 6,08 persen dibandingkan kenaikan 4,77 persen Bitcoin.
Meskipun demikian, masih ada sentimen negatif terhadap Ethereum, terutama terkait dengan penjualan 100 ETH oleh Ethereum Foundation baru-baru ini, yang telah menjual lebih dari 3.500 ETH di sepanjang tahun ini.
Langkah ini menimbulkan kekhawatiran terhadap dampaknya terhadap sentimen pasar dan perkembangan proyek di jaringan Ethereum.
Tren Altcoin dan Sektor Kripto Lainnya
Selain Bitcoin dan Ethereum, sektor kripto lainnya juga menunjukkan performa mengesankan. Minat terhadap altcoin meningkat, dengan beberapa koin seperti Shiba Inu dan PEPE yang mengalami lonjakan harga.
Sektor game, solusi Layer-0 dan solusi scaling tercatat sebagai sektor yang berkinerja terbaik, dengan peningkatan masing-masing sebesar 9 persen, 17 persen dan 11 persen dalam sepekan terakhir.
Kematangan pasar kripto yang semakin berkembang membuatnya semakin sensitif terhadap kondisi makroekonomi. Sebelumnya, kripto cenderung bergerak independen dari pasar keuangan tradisional.
Namun, seiring dengan meningkatnya partisipasi investor institusi, pergerakan harga kripto kini semakin terpengaruh oleh faktor ekonomi global, seperti keputusan suku bunga dan kebijakan moneter.
Menyongsong bulan Oktober, pasar kripto dihadapkan pada kondisi yang biasanya menguntungkan. Dalam 10 tahun terakhir, Bitcoin telah mencatat kenaikan harga pada 8 dari 10 bulan Oktober.
Hal ini menimbulkan ekspektasi bahwa korelasi positif antara pasar saham dan kripto akan terus berlangsung, memberikan peluang bagi investor untuk meraih keuntungan. [st]
